MALANG, SUARAGONG.COM – Bupati Malang M Sanusi meminta, agar para Kepala Desa (Kades) di wilayah Kabupaten Malang berwirausaha. Sebab, hal ini bisa mencegah terjadinya korupsi yang dilakukan oleh para kades. Pernyataan ini disampaikan Sanusi, saat melakukan sambang desa gotong royong bangun desa di wilayah Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang pada Rabu (8/1/2025) siang.
Cegah Korupi, Bupati Malang Ajak Kades untuk Berwirausaha
Sanusi mengatakan, seperti yang telah dilakukan oleh Suwaji, Kades Saptorenggo, Kecamatan Pakis ini, ia diapresiasi Sanusi, lantaran punya penggemukan sapi.
“Yang lain (Kades) bisa begini sehingga apa?, untuk mengurangi kecenderungan korupsi,” katanya.
Jika Kades bisa seperti itu, maka nanti Dana Desa ataupun Alokasi Dana Desa (DD/ADD)-nya tidak diutak-atik. Hal itu bisa membuat senang dirinya. “Maka ini bagian pencegahan supaya tidak korupsi,” katanya.
Baca Juga :Bupati Sanusi Tegaskan Peran Ibu Agar Anak Terhindar Judol
Berikan Inovasi dan Potensi di Desanya
Lebih lanjut orang nomor satu di Kabupaten Malang ini menambahkan, disamping itu, Kades juga harus berinovasi mencari potensi-potensi yang ada di tiap-tiap desa. Dengan potensi desa itulah, maka desa akan berkembang dan maju.
Seperti yang telah dilakukan di Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Di sana, ada yang membudidayakan tanam anggur atau pengangguran sebagai agro wisata.
Tanaman rambat ini dibudidayakan di Istiana Pengangguran Coffee dan dibiarkan bergelantungan. Sehingga menambah keindahan di Istiana Pengangguran Coffee.
“Itu diproduksi besar-besaran dan mau di patenkan menjadi produk kekayaan Kabupaten Malang. Jadi, anggur selain tanaman pertanian, tetapi juga jadi tanaman hias,” katanya.
Maka dengan demikian, Sanusi meminta kepada Dinas Pertanian Kabupaten Malang, supaya itu segera dipatenkan sebagai agro anggur. Karena, anggur itu bagus sekali. “Baru di Malang ada cara penanaman seperti itu,” pungkasnya. (nif/aye).
Baca Juga Artikel Berita Terupdate Lainnya dari Suaragong di Google News
