Peristiwa

Penyakit PMK Merebak di Kabupaten Malang: 152 Sapi Terjangkit dan 29 Mati

SUARAGONG.COM – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Malang mengonfirmasi adanya 152 kasus hewan ternak yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) hingga Senin (6/1/2025), Dari jumlah tersebut, 29 ekor sapi dinyatakan mati akibat wabah tersebut.

152 Sapi Telah Terjangkit Penyakit PMK dan 29 Sapi Mati di Kabupaten Malang

Kepala DPKH Kabupaten Malang, Eko Wahyu Widodo, mengatakan bahwa seluruh hewan yang terinfeksi PMK adalah sapi potong, yang biasa dipelihara untuk daging.

“Wabah PMK mulai melonjak sejak Oktober hingga Desember 2024, dan kasusnya tersebar di 10 kecamatan,” ungkap Eko. Kecamatan-kecamatan yang terdampak meliputi Dau, Lawang, Ngajum, Pagak, Pakis, Singosari, Sumberpucung, Wajak, Wagir, dan Sumbermanjing Wetan.

Respon Cepat dan Upaya Pengobatan

Eko mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan respon cepat terhadap laporan masyarakat, dengan memberikan pengobatan berupa vitamin serta desinfeksi pada kandang.

Pihak DPKH juga melakukan sosialisasi kepada perusahaan peternakan dan koperasi untuk mengupayakan pengadaan vaksin secara mandiri. Upaya tersebut bertujuan untuk mengurangi penularan dan memperkuat kekebalan tubuh hewan.

“Kami juga memberikan edukasi dan peringatan untuk kesiapsiagaan dini terhadap maraknya kembali kejadian PMK, serta meningkatkan pengawasan terhadap pasar hewan di Kabupaten Malang,” katanya.

Baca Juga: Ratusan Hewan Ternak di Kabupaten Malang Terjangkit PMK

Pasar Hewan Masih Beroperasi

Walaupun wabah PMK sudah meluas dan puluhan sapi telah mati, DPKH Kabupaten Malang belum memutuskan untuk menutup pasar hewan. Eko menegaskan bahwa vaksin hanya boleh diberikan kepada ternak yang sehat, dan sampai saat ini, belum ada pengadaan vaksin dari pemerintah pusat atau provinsi.

“Untuk hewan yang terjangkit PMK, vaksin tidak dapat diberikan. Vaksin hanya boleh pada ternak yang sehat. Kami terus melakukan upaya pengawasan ketat,” tutup Eko. (nif/aye)

Baca Juga Artikel Berita Terupdate Lainnya dari Suaragong di Google News

Admin

Recent Posts

Seluruh Jajaran Pemkot Batu Lepas Masa Tugas Pj. Wali Kota Aries AP dan Istri.

BATU, SUARAGONG.COM - Jajaran Pemerintah Kota Batu, yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah, Zadim Effisiensi, melepas…

3 hours ago

Hari Terakhir Tugas, Pj Wali Kota Batu Aries AP Tetap Aktif Kunjungi Warga dan Lokasi Bencana

BATU, SUARAGONG.COM - Sesuai dengan surat keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri, tertanggal 7 Januari 2024…

3 hours ago

Pisah Kenang, Karyawan Perumdam Kota: Pak Sokek Sosok Tegas dan Inovatif

BATU, SUARAGONG.COM - Acara pisah kenang untuk Edi Sunaedi yang telah menjabat sebagai Direktur Utama…

3 hours ago

Tim Dosen Institut Asia Malang; Mitra Kreatif Digitalisasi UMKM

Malang, Suaragong.com - Era digital telah membawa tantangan baru bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan…

6 hours ago

Bupati Malang Ajak Kades Berwirausaha Agar Tidak Korupsi

MALANG, SUARAGONG.COM - Bupati Malang M Sanusi meminta, agar para Kepala Desa (Kades) di wilayah…

7 hours ago

Kota Malang Lakukan Program MBG Mulai 13 Januari 2025

MALANG, SUARAGONG.COM - Kota Malang akan memulai Program Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) pada 13…

1 day ago