Sam HC: UMKM Sebagai Pilar Ekonomi Malang
Sam HC membuka pemaparannya dengan menyoroti pentingnya UMKM dalam menopang perekonomian Indonesia. Menurutnya, UMKM yang kuat dapat menjadi pilar utama ekonomi negara, bahkan di tengah tantangan pemerintahan yang mungkin belum sepenuhnya stabil. “Ekonomi yang tangguh berawal dari UMKM yang kuat. Meskipun terkadang dukungan pemerintah masih minim, UMKM tetap mampu bertahan dan berkembang,” ujar Sam HC.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa banyak UMKM di Indonesia yang terjebak dalam pola yang sama, tidak berkembang, dan kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Sam HC menyoroti bahwa salah satu tantangan besar bagi UMKM adalah kurangnya dukungan pemerintah yang melihat UMKM hanya sebagai entitas yang mencari nafkah, bukan sebagai penggerak utama ekonomi daerah. Menurutnya, sudah saatnya negara memandang UMKM sebagai aset yang sangat penting dalam pembangunan ekonomi nasional.
Pentingnya Perspektif Baru terhadap UMKM
Sam HC berpendapat bahwa perubahan perspektif terhadap UMKM harus segera dilakukan, baik oleh pemerintah maupun masyarakat. “UMKM adalah motor ekonomi yang harus diberdayakan dengan dukungan penuh dari pemerintah. Jika ini diterapkan dengan benar, terutama di kota Malang, maka UMKM akan berkembang pesat dan membawa dampak positif bagi perekonomian lokal,” tambahnya.
Sam HC juga menekankan pentingnya penguatan sistem permodalan dan pemasaran sebagai jembatan bagi UMKM untuk berkembang. Ia mengisahkan pengalaman saat kuliah di Jepang, di mana 96% dari perusahaan di negara tersebut adalah UMKM. Sistem di Jepang, menurutnya, mengedepankan kolaborasi antara perusahaan besar dan kecil melalui regulasi yang memfasilitasi UMKM agar lebih mudah berkembang. “Ini yang harus diterapkan di Indonesia, khususnya di Malang. Pemerintah harus hadir untuk UMKM, bukan hanya memberikan regulasi, tapi juga fasilitas yang memadai agar UMKM dapat berkembang,” jelas Sam HC.
Tiga Pilar Kesuksesan Pengusaha
Dalam kesempatan tersebut, Sam HC juga berbagi mengenai tiga teori kesuksesan pengusaha yang ia terapkan dalam bisnisnya. Pertama, pengusaha harus memiliki karakter pribadi yang kuat. “Karakter ini terbentuk dari pengalaman dan pola pikir yang terus berkembang. Seorang pengusaha harus bisa beradaptasi dengan berbagai peran, mulai dari marketing, admin, hingga produsen,” ungkapnya.
Kedua, menurut Sam HC, pengusaha tidak boleh terjebak hanya dalam satu peran atau bidang usaha. “Seorang pengusaha harus berpikir luas dan membuka peluang. Jangan hanya menjadi produsen, tapi juga harus bisa melihat potensi pasar dan mengembangkan produk sesuai dengan kebutuhan konsumen,” jelasnya. Ketiga, seorang pengusaha harus mampu mengelola peluang dan membuat produk yang sesuai dengan permintaan pasar.
Visi Sam HC untuk UMKM di Malang
Sebagai tambahan, Sam HC mengungkapkan bahwa jika ia diberikan kesempatan untuk menjadi Wali Kota Malang, ia akan menerapkan prinsip-prinsip tersebut untuk memberdayakan UMKM di kota ini. Ia berkomitmen untuk memberikan beasiswa bagi pengusaha muda dan memperkuat ekosistem UMKM melalui pelatihan, akses permodalan, dan pemasaran.
“Menghadapi globalisasi dan perputaran ekonomi dunia yang semakin pesat, UMKM harus bergerak bersama. Dengan kekuatan bersama dan dukungan negara, UMKM bisa menjadi lebih kuat dan mandiri,” tutupnya.
Sam HC menegaskan bahwa UMKM yang memiliki pengusaha andal dan produk unggulan akan menjadi motor penggerak ekonomi yang sesungguhnya. Dengan pola pikir yang tepat dan dukungan yang kuat dari semua pihak, UMKM di Malang dan seluruh Indonesia dapat menghadapi tantangan global dan menjadi bagian dari kekuatan ekonomi dunia. (Aye/Sg).
Baca Juga : Gaes !!! Sam HC: Ego Sektoral Harus Dihilangkan untuk Sinergitas Malang Raya
