Site icon – Malang Raya

Gaes !!! KPU Kab Malang Butuh 28.294 Anggota KPPS Untuk Pilkada 2024

Malang, Suaragong Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang akan merekrut 28.294 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Untuk mengawal pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan berlangsung pada November 2024. Perekrutan ini merupakan langkah penting dalam memastikan kelancaran pesta demokrasi di daerah tersebut. Terutama dalam hal teknis pelaksanaan pemungutan suara.

KPU Kabupaten Malang Rekrut 28.294 Anggota KPPS

Marhaendra Pramudya Mahardika, Komisioner KPU Kabupaten Malang, menyatakan bahwa peran anggota KPPS sangat vital dalam memastikan proses Pilkada berjalan sesuai aturan. “Anggota KPPS bertugas mempersiapkan seluruh teknis pelaksanaan pemungutan suara. Mulai dari koordinasi dengan KPU, persiapan area TPS, hingga pemberkasan pasca pemungutan suara.” Ujar Mahardika, Senin, 16 September 2024. Sebagaimana pengumuman di laman sosial media KPU Kab malang.

Ft : Pembukaan Rekrutmen KPPS Pilkada 2024 KPU Kab Malang

KPU Kab Malang Persiapkan Seleksi KPPS

Sebanyak 28.294 anggota KPPS akan ditempatkan di 4.042 tempat pemungutan suara (TPS). Yang tersebar di 33 kecamatan di Kabupaten Malang. Setiap TPS akan diisi oleh tujuh orang anggota KPPS, yang bertugas langsung di lapangan pada hari pemungutan suara.

Meskipun jumlah anggota yang dibutuhkan cukup besar, KPU Kabupaten Malang optimis bahwa proses seleksi dan pelatihan dapat dilaksanakan dengan baik. Sehingga para anggota KPPS siap menjalankan tugasnya dengan profesional.

Pendaftaran dan Syarat Seleksi

Pendaftaran calon anggota KPPS akan dimulai pada 17 September 2024 hingga 28 September 2024. Mahardika menjelaskan bahwa pendaftaran dilakukan secara online melalui Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad Hoc (SIAKBA). “Masyarakat yang ingin bergabung sebagai anggota KPPS dapat mengakses website SIAKBA di https://siakba.kpu.go.id. Setelah registrasi akun, mereka bisa melanjutkan proses pendaftaran selama masa seleksi.” Terangnya.

Tahapan seleksi berikutnya adalah penelitian administrasi calon anggota KPPS yang akan berlangsung dari 18 hingga 29 September 2024. Setelah itu, hasil seleksi akan diumumkan. Dan anggota KPPS yang terpilih akan dilantik pada 7 November 2024.

Meningkatkan Partisipasi Masyarakat

Salah satu tantangan yang dihadapi KPU Kabupaten Malang adalah memastikan partisipasi masyarakat dalam proses perekrutan ini. Oleh karena itu, Mahardika menegaskan pentingnya sosialisasi yang intensif untuk menarik minat masyarakat bergabung menjadi anggota KPPS. “Kami akan melakukan sosialisasi secara menyeluruh, termasuk memberikan informasi tentang kriteria pendaftaran KPPS dan mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam proses demokrasi ini,” ujarnya.

Pilkada 2024 menjadi momen penting bagi Kabupaten Malang, di mana pemilih diharapkan menggunakan hak suaranya dengan bijak. Kehadiran anggota KPPS yang kompeten dan berdedikasi diharapkan dapat membantu menciptakan proses pemungutan suara yang transparan dan akuntabel.

Komitmen KPU dalam Sukseskan Pilkada

KPU Kabupaten Malang berkomitmen untuk menjalankan setiap tahapan Pilkada sesuai dengan standar dan regulasi yang ditetapkan. Perekrutan anggota KPPS yang jumlahnya mencapai puluhan ribu ini merupakan langkah besar yang diambil untuk memastikan proses pemungutan suara dapat berjalan dengan baik di seluruh TPS.

Dengan adanya sistem online melalui SIAKBA, KPU berharap dapat memudahkan proses pendaftaran dan meningkatkan transparansi dalam seleksi. Sistem ini juga memberikan kemudahan bagi calon anggota KPPS untuk memantau proses seleksi secara real-time.

Mahardika menegaskan bahwa, selain persiapan teknis, KPU juga fokus pada pendidikan pemilih dan sosialisasi Pilkada kepada masyarakat. “Kami berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif, baik dalam pemilihan maupun dalam proses perekrutan KPPS, sehingga Pilkada 2024 dapat berjalan sukses dan menghasilkan pemimpin yang terbaik,” tutupnya.

Perekrutan ini menjadi salah satu upaya penting dalam menyukseskan Pilkada 2024 di Kabupaten Malang, yang diharapkan dapat menjadi ajang demokrasi yang jujur, adil, dan transparan. (Aye/Sg).

Exit mobile version