Malang, Suaragong – Ketua Bawaslu Kabupaten Malang, M Wahyudi, ngeluh nih soal kondisi kantor mereka yang udah nggak layak banget. Kantor sekretariat Bawaslu yang berada di Jalan Trunojoyo, Desa Kedungpedaringan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang ini, kondisinya bener-bener parah, gaes.
Keluhan ini disampaikan Wahyudi waktu nerima kunjungan Komisi A DPRD Jawa Timur, Selasa (2/7/2024) siang. Katanya, kantor yang udah ditempati sejak 2018 itu udah sering dilaporkan ke Pemda, tapi nggak ada tanggapan yang serius.
“Kalau ada support dari dewan, tentu kami sangat siap.” Jelas Wahyudi.
Kantor Bawaslu ini punya banyak masalah, mulai dari dinding yang mengelupas, ruangan yang lembab, sampai atap yang sering bocor. Ini jelas bahaya buat para karyawan yang kerja di sana. Bukan cuma itu, berkas-berkas penting tentang pengawasan pemilu juga bisa rusak. Apalagi sekarang lagi musim Pilkada 2024, buat pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Malang, Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.
Baca juga :
“Kami udah komunikasi sama Pemda soal kelayakan kantor ini. Tapi sampai sekarang belum ada pengganti.” Tambah Wahyudi.
Pemkab Malang sebelumnya janji bakal mindahin kantor Bawaslu ke kantor Taruna Siaga Bencana (Tagana) di Jalan Penarukan, Kecamatan Kepanjen, tapi sampai sekarang belum ada kabar lagi karena lagi sibuk Pemilu.
Gunawan Wibisono, anggota Komisi A DPRD Jatim, juga prihatin banget sama kondisi ini.
“Ruangan dan tempat parkir yang sempit, kurang layak buat jadi kantor. Tempat ini juga terjepit. Mau parkir susah, kalau ada tamu repot.” Kata Gunawan.
Ke depannya, Pemkab Malang harus lebih serius mikirin soal kantor Bawaslu ini. Kabupaten Malang sebenarnya punya banyak tempat yang bisa dijadiin kantor buat pengawas pemilihan.
“Kalau pengen baik, siapkan segalanya. Tempatnya harus memadai, apalagi Kabupaten Malang termasuk terbesar. Hak pilihnya juga tertinggi se-Jatim setelah Surabaya.” Tutup Gunawan.
Jadi, semoga aja keluhan Bawaslu ini bisa cepet direspon sama Pemkab Malang biar mereka bisa kerja dengan nyaman dan aman, terutama di masa Pilkada yang sibuk ini. Kita tunggu aja perkembangan selanjutnya, ya! (nif/rfr)
Comments 2