Gaes !!! Prediksi Lonjakan Wisatawan ke Malang Saat Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)

Malang, Suaragong.com – Kabupaten Malang diprediksi akan mengalami lonjakan signifikan kunjungan wisatawan pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Menurut Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang, jumlah wisatawan diperkirakan meningkat 2-3 kali lipat dibandingkan hari libur biasa, seiring dengan libur panjang Nataru yang banyak dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata.

Lonjakan Kunjungan Wisatawan Kabupaten Malang Saat Libur Nataru

Kepala Disparbud Kabupaten Malang, Purwoto, menyampaikan bahwa destinasi wisata di wilayah ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, baik dari dalam maupun luar kota. Namun, ia mengingatkan pentingnya kesiapan pengelola tempat wisata dan hotel dalam menghadapi lonjakan pengunjung tersebut.

“Kami tengah menyusun Surat Edaran (SE) kepada pengelola wisata dan hotel untuk mempersiapkan segala kebutuhan menghadapi peningkatan kunjungan wisatawan,” kata Purwoto.

Persiapan Menghadapi Gelombang Wisatawan

Persiapan yang dimaksud meliputi perbaikan sarana dan prasarana (sarpras), peningkatan layanan administrasi, serta penyesuaian operasional untuk menghadapi jumlah pengunjung yang jauh lebih besar.

“Melayani 10 orang tentu berbeda dengan melayani 100 orang. Terlebih, pengunjung saat Nataru sebagian besar berasal dari luar kota, sehingga standar pelayanannya harus lebih baik,” tambahnya.

Purwoto juga menekankan pentingnya kesiapan logistik, seperti penambahan petugas parkir dan peningkatan stok menu makanan di restoran.

“Hotel, rumah makan, hingga petugas parkir perlu meningkatkan kapasitas dan layanan mereka. Misalnya, kendaraan yang biasa hanya 10 unit bisa meningkat hingga 100 unit. Hal ini harus diantisipasi dengan matang,” jelasnya.

Momen Nataru merupakan peluang besar bagi sektor pariwisata Kabupaten Malang untuk meningkatkan kunjungan wisata sekaligus memajukan ekonomi daerah. Dengan persiapan matang, diharapkan wisatawan dapat menikmati liburan mereka dengan nyaman, sekaligus memberikan dampak positif bagi pelaku usaha pariwisata setempat. (Nif/Aye).