Kota Malang, Suaragong –Pilkada Wali Kota Malang tahun ini membawa cerita unik di TPS 12 yang terletak di Permata Jingga Swimming Pool dan Cafe, tepatnya di Permata Jingga Blok West Area, Jl. Permata Jingga I, Tunggulwulung, Lowokwaru, Kota Malang. Dengan total 584 pemilih terdaftar, lokasi ini menjadi salah satu tempat yang ramai namun tetap tertib saat proses pemungutan suara berlangsung.
Sejak pagi, antusiasme warga terlihat jelas. Banyak yang datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang. Panitia pemungutan suara sudah siap sejak dini hari, memastikan semua perlengkapan dan logistik tersedia dengan baik. Papan informasi pemilih dipasang strategis agar warga mudah menemukan nama mereka. Proses check-in hingga pencoblosan berlangsung lancar, mencerminkan kerja keras panitia dan kesadaran warga akan pentingnya menjaga ketertiban.
Tidak hanya tertib, suasana di TPS 12 juga terasa santai. Berada di kawasan Permata Jingga Swimming Pool dan Cafe, lokasi ini menawarkan suasana berbeda dari TPS pada umumnya. Setelah selesai menggunakan hak pilihnya, beberapa warga memutuskan untuk bersantai di kafe yang berada di area tersebut. Ada yang memesan kopi, menikmati camilan ringan, atau sekadar berbincang bersama teman dan keluarga.
Menariknya, lokasi TPS yang berada di sekitar kolam renang juga menarik perhatian. Beberapa warga memanfaatkan kesempatan untuk berenang bersama keluarga setelah mencoblos. Hal ini membuat TPS 12 tidak hanya menjadi tempat melaksanakan tugas warga negara, tetapi juga menjadi sarana rekreasi singkat.
Baca juga : Wahyu Hidayat Optimis Menang Pilkada!
Dengan suasana tertib dan nyaman seperti ini, TPS 12 di Permata Jingga Swimming Pool dan Cafe menjadi contoh ideal bagaimana proses Pilkada Wali Kota Malang dapat berjalan lancar tanpa menghilangkan sisi humanisnya. Kombinasi antara kesadaran warga, kerja keras panitia, dan lokasi strategis menciptakan pengalaman pilkada yang unik dan berkesan.
Pilkada bukan hanya soal memilih pemimpin, tetapi juga membangun kebersamaan dan menguatkan semangat demokrasi. TPS 12 telah membuktikan bahwa Pilkada Wali Kota Malang dapat menjadi momen yang menyenangkan sekaligus penuh makna. (duh)
