Batu, Suaragong – Jelang musyawarah Daerah (Musda). Badan Kerjasama Gerejawi (BKSG) kota batu, Anggota Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Jawa Timur gelar audiensi yang diterima langsung oleh Pj Wali Kota Batu. Bertempat di ruang kerja wali kota, Balaikota Among Tani, Kota Batu, Rabu (11/9/2024) kemarin.
Persiapan Musyawarah Daerah BAMAG se-Jawa Timur
Audiensi kali ini membahas tentang persiapan penyelengaraan Musyawarah Daerah BAMAG Se-Jawa Timur yang akan diselenggarakan di Kota Batu mulai tangggal 17-18 September 2024 di Kota Batu. Pemkot batu siap sedia memberikan bantuan dalam penyelenggaraan tersebut. Menunjang bagaimana Toleransi beragama yang baik serta kondosif di Wilayah Batu. Damai serta tentram di kehidupan berumat masyarakat batu itu sendiri.
“Pemerintah Kota Batu mendukung penyelenggaraan Musda BAMAG yang akan diselenggarakan di Kota Batu. Ini merupakan kepercayaan yang sangat luar biasa dari BAMAG Jatim, karena toleransi umat beragamanya sangat baik dan kondusif penuh kerukunan dan kebersamaan.” Ujar PJ Walkot Batu.
Selain itu, penggelaran ini juga bisa menjadi modal dalam menjaga peningkatan wisata kota batu. Serta membantu bagaimana UMKM terus berjalan dan berputarnya ekonomi setempat. Yang nantinya akan kembali lagi manfaatnya kepada masyarakat maupun pendatang kota batu.
“Tentunya ini modal kita untuk terus menjaga agar potensi wisata Kota Batu terus meningkat dan juga hasil UMKM dan pertanian dapat dinikmati oleh semua yang datang ke Kota Wisata Batu,” Sambung Pj. Aries.
Memelihara dan Menjaga Toleransi
Selain itu, Pj Aries berpesan kepada perwakilan BAMAG untuk selalu menjaga dan merawat toleransi antar umat beragama di Kota Batu. Menyadari bahwa indonesia adalah negara yang beragam, begitu juga dengan masyarakat di Kota batu yang bermajemuk.
Berbagai ragam agama dan budaya bukanlah menjadi sebuah hambatan. Justru dengan ini menjadikan sebuah kekuatan kebersamaan dalam perbedaan. Pj Wali Kota Batu memperingatkan akan kerukunan dan kedamaian semua pihak untuk dapat bersanding di kehidupan kota batu ini. Jadikan sebagai kota yang penuh warna yang beragam.
“Kota Batu merupakan kota yang majemuk, saya rasa kemajemukan dari kepercayaan masyarakat ini harus sama sama kita jaga supaya kerukunan dan kedamaian tetap bersanding dengan hidup masyarakat Kota Batu,” tambah Pj. Aries. (mf)
