Malang, Suaragong.com – Di tengah perkembangan tren gaya hidup sehat yang semakin meluas, masyarakat kini lebih peduli terhadap pentingnya konsumsi makanan yang tidak hanya lezat, tetapi juga bergizi. Salah satu inovasi yang tengah berkembang dalam dunia kuliner adalah pembuatan bakso dengan bahan-bahan nabati yang lebih sehat dan ramah lingkungan. Hal ini menjadi fokus utama dalam pelatihan pembuatan bakso yang digelar oleh TIM Politeknik Negeri Malang di Perumahan Dinoyo Royal Park, Malang. Pelatihan ini mengajarkan ibu-ibu setempat cara membuat bakso jamur tiram dan tepung kacang merah. Pelatihan ini melibatkan para dosen dari Politeknik Negeri Malang, di antaranya Ketua Tim Farida Arinie Soelistianto, serta anggota lainnya Martono Dwi Atmadja, Lis Diana Mustafa, Nugroho Suharto, dan Yani Ratnawati.
Bakso adalah salah satu makanan khas Indonesia yang telah menjadi favorit banyak orang. Umumnya, bakso terbuat dari daging sapi atau ayam yang dicampur dengan bahan pengikat. Namun, dengan semakin tingginya kesadaran akan pentingnya makanan sehat, muncul inovasi bakso yang menggunakan jamur tiram sebagai bahan utamanya. Jamur tiram dipilih karena kaya akan protein nabati, serat, serta berbagai vitamin dan mineral yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Jamur tiram memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti rendah kalori dan tinggi nutrisi, yang membuatnya cocok sebagai pengganti daging bagi mereka yang mengurangi konsumsi protein hewani. Selain itu, jamur tiram juga mengandung beta-glucan. Jenis serat yang terbukti dapat meningkatkan sistem imun tubuh dan membantu menurunkan kadar kolesterol. Dengan menggantikan daging sapi atau ayam dengan jamur tiram, bakso ini menjadi lebih sehat, ramah lingkungan, dan tetap lezat.
Selain jamur tiram, bahan inovatif lainnya yang digunakan dalam pembuatan bakso ini adalah tepung kacang merah. Kacang merah dikenal memiliki kandungan protein, serat, serta antioksidan yang tinggi. Tepung kacang merah menjadi pilihan yang lebih sehat daripada tepung terigu biasa, yang sering digunakan dalam pembuatan bakso konvensional.
Tepung kacang merah memiliki tekstur yang sangat baik untuk mempertahankan kelembutan dan kekenyalan bakso. Selain itu, tepung ini mengandung zat besi yang bermanfaat untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dengan menggunakan tepung kacang merah, bakso tidak hanya lebih bergizi, tetapi juga lebih ramah lingkungan dan dapat menjadi alternatif yang lebih hemat biaya.
Pelatihan pembuatan bakso jamur tiram dan tepung kacang merah diadakan dengan tujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada ibu-ibu di Perumahan Dinoyo Royal Park, Malang. Para peserta diajarkan bagaimana cara membuat bakso yang tidak hanya sehat, tetapi juga praktis dan bergizi, menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat di pasaran. Pelatihan ini memberikan kesempatan bagi ibu-ibu untuk belajar mengolah bahan pangan lokal yang memiliki manfaat kesehatan tinggi.
Selain teknik pembuatan bakso, ibu-ibu juga diberi pemahaman pentingnya memilih bahan makanan yang sehat dan bergizi. Melalui pelatihan ini, mereka dapat mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh untuk menciptakan hidangan sehat yang dapat meningkatkan kualitas gizi keluarga. Sekaligus memperkenalkan mereka pada berbagai macam bahan pangan lokal yang lebih sehat dan bergizi.
Bakso jamur tiram dan tepung kacang merah memiliki banyak manfaat kesehatan. Manfaat seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan meningkatkan pencernaan berkat kandungan serat yang tinggi. Dengan mengganti bahan bakso konvensional dengan bahan nabati, konsumsi lemak jenuh dan kolesterol dapat dikurangi, yang tentu akan berdampak positif pada kesehatan keluarga.
Penggunaan bahan-bahan nabati dalam pembuatan bakso ini juga membantu mengurangi jejak karbon dan dampak negatif terhadap lingkungan. Dibandingkan dengan daging yang memerlukan banyak sumber daya alam, bahan-bahan nabati seperti jamur tiram dan kacang merah memiliki jejak lingkungan yang lebih rendah. Oleh karena itu, bakso jamur tiram dan tepung kacang merah tidak hanya sehat untuk tubuh, tetapi juga lebih ramah lingkungan.
Bahan-bahan seperti jamur tiram dan kacang merah cukup terjangkau dan mudah ditemukan di pasar. Hal ini memungkinkan ibu-ibu di Dinoyo Royal Park untuk membuat hidangan sehat ini dengan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan menggunakan daging. Selain itu, penggunaan bahan-bahan lokal juga mendukung perekonomian masyarakat sekitar.
Pelatihan ini juga membuka peluang bagi ibu-ibu untuk lebih kreatif dalam menciptakan menu sehat yang dapat dijadikan pilihan sehari-hari. Selain mempelajari teknik pembuatan bakso yang sehat, mereka juga diberikan kesempatan untuk bereksperimen dengan bahan-bahan lain untuk menciptakan hidangan sehat yang unik dan lezat.
Pelatihan pembuatan bakso jamur tiram dan tepung kacang merah yang diadakan di Perumahan Dinoyo Royal Park oleh TIM Politeknik Negeri Malang. Pelatihan ini adalah langkah inovatif yang tidak hanya memberikan alternatif sehat bagi keluarga. Tetapi juga membuka peluang untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi dan keberlanjutan di tingkat rumah tangga. Dengan memberikan keterampilan praktis dan pengetahuan yang berguna. Pelatihan ini diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang lebih peduli terhadap asupan gizi dan keberlanjutan lingkungan. Melalui inovasi kuliner sehat seperti ini, kita dapat menuju gaya hidup yang lebih sehat, ramah lingkungan, dan bergizi. (Ind)
Baca Juga : Gaes !!! Gedung Teknik Sipil Polinema: Inovasi dan Kenyamanan untuk Belajar
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Ind/Fz/Sg).
BATU, SUARAGONG.COM - Peran para Pengawal Demokrasi yang tergabung dalam pengawas pemilu untuk pertama kalinya,…
Batu, Suaragong.com - Mencatat sejarah baru Seminar internasional bertema "The 1st International Conference On Military…
, SUARAGONG.COM - Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M., yang akrab disapa Abah Sanusi,…
BATU,SUARAGONG.COM - Kota Wisata Batu (KWB) selama ini dikenal dengan keindahan alam dan potensi agrowisatanya,…
MALANG, SUARAGONG.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memberikan Vaksinasi Human Papillomavirus (HPV). Tindakan ini sebagai…
BATU, SUARAGONG.COM - Polsek Ngantang Polres Batu kembali menunjukkan tanggung jawab dan kepedulian dalam melayani…