Pemerintah

Pemkot Malang Tekankan Kolaborasi untuk Tangani Stunting

SUARAGONG.COM – Stunting menjadi salah satu isu prioritas yang mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Berbagai strategi diterapkan untuk menekan angka stunting di wilayah ini, termasuk kolaborasi lintas sektor dan pelibatan masyarakat.

Kolaborasi Lintas Sektor dan Partisipasi Masyarakat Penanganan Stunting

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, menegaskan bahwa stunting merupakan program strategis nasional yang wajib ditangani dengan serius. Hal ini juga yang mendasari bagi pemkot malang untuk ikut mendukung Penanganan Stunting di Kota Malang. Erik menegaskan jangan sampai ada anak yang masih stunting di era sekarang.

“Ini adalah gerakan nasional yang harus kita atasi. Jangan sampai ada anak yang dinyatakan stunting di era sekarang ini,” ujarnya.

Menurut Erik, penanganan stunting membutuhkan kerja sama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan berbagai pihak terkait. “Untuk mengatasi ini, diperlukan kolaborasi semua pihak, termasuk masyarakat,” katanya.

Strategi Penanganan Stunting Pemkot Malang

Pemkot Malang telah mengerahkan berbagai langkah, antara lain:

  • Bantuan Pangan: Pemkot menyediakan bantuan bahan pangan, termasuk protein tinggi melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) serta Baznas.
  • Layanan Kesehatan dan Pendidikan: Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) turut mendukung upaya peningkatan kualitas gizi dan edukasi masyarakat.
  • Pendekatan Preventif: Program ini melibatkan pendampingan bagi ibu hamil dan balita untuk memastikan kesehatan optimal sejak masa kehamilan hingga tumbuh kembang anak.

Baca Juga : Gaes !!! Pj. Wali Kota Batu Instruksikan Penanganan Dokter Spesialis untuk Anak Stunting

Erik juga menekankan pentingnya pelibatan pihak ketiga serta jejaring hexahelix dalam mendukung penanganan stunting secara berkelanjutan. “Sumber daya dari jejaring ini melengkapi upaya Pemkot dalam menyelesaikan persoalan stunting,” jelasnya.

Komitmen Menuju Kota Malang “Zero Stunting

Selain Kolaborasi lintas sektor, Pemkot Malang juga berkomitmen untuk mencapai zero stunting melalui pendekatan jangka panjang. mulai dari edukasi pasangan calon pengantin hingga pemantauan tumbuh kembang anak. Berbagai cara inovatif akan terus di kmbnagkan oleh pihak pemkot malang.

“Proses ini harus dilakukan secara terus-menerus untuk memastikan tidak ada lagi anak yang mengalami stunting,” tandas Erik.

Melalui kolaborasi dan kerja sama berbagai pihak, Pemkot Malang berharap dapat menciptakan generasi sehat dan bebas dari ancaman stunting di masa depan. (Fat/Aye)

Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News

Admin

Recent Posts

Pengawal Demokrasi Diabadikan: Dokumentasi Peran Pengawas Pemilu dalam Buku Perdana

BATU, SUARAGONG.COM - Peran para Pengawal Demokrasi yang tergabung dalam pengawas pemilu untuk pertama kalinya,…

3 hours ago

Gelar ICMESSE 2024 Poktekad Catatkan Sejarah Baru

Batu, Suaragong.com - Mencatat sejarah baru Seminar internasional bertema "The 1st International Conference On Military…

4 hours ago

Peringati HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional, Bupati Malang Kunjungi SMK Islam Kalipare

, SUARAGONG.COM - Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M., yang akrab disapa Abah Sanusi,…

1 day ago

Dufan Destinasi Wisata Agro Malam Hari Terbaru di Kota Batu

BATU,SUARAGONG.COM - Kota Wisata Batu (KWB) selama ini dikenal dengan keindahan alam dan potensi agrowisatanya,…

1 day ago

Siswi di Kota Malang Terima Vaksinasi HPV

MALANG, SUARAGONG.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memberikan Vaksinasi Human Papillomavirus (HPV). Tindakan ini sebagai…

2 days ago

Polsek Ngantang Tindak Lanjut Kasus Penemuan Bayi, Upaya Temukan Orang Tua

BATU, SUARAGONG.COM - Polsek Ngantang Polres Batu kembali menunjukkan tanggung jawab dan kepedulian dalam melayani…

2 days ago