Pemkab Larang PKL Jualan di Area Luar Stadion Kanjuruhan Malang

MALANG, SUARAGONG,COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang resmi melarang Pedagang Kaki Lima (PKL) berjualan di area luar Stadion Kanjuruhan Malang. Kebijakan ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, M Hidayat, sebagai upaya menjaga kebersihan dan ketertiban kawasan stadion.

Larangan PKL Berjualan di Area Luar Stadion Kanjuruhan

Hidayat menegaskan bahwa jika para PKL tetap melanggar aturan ini, pemerintah akan melakukan penertiban secara paksa. “Ke depannya, saya berharap area luar stadion tetap bersih. Jika masih ada yang melanggar, maka itu menjadi kewenangan Satpol PP untuk melakukan penertiban,” ujarnya.

Larangan ini diberlakukan berdasarkan arahan Bupati Malang, M Sanusi. Namun, Pemkab Malang juga berkomitmen memberikan solusi dengan menawarkan lokasi baru bagi PKL. Mereka dipersilakan berjualan di bagian belakang stadion dengan syarat mematuhi aturan yang telah ditentukan.

“Area luar stadion selama ini terlihat kumuh. Oleh karena itu, mereka akan diajak pindah ke dalam, tetapi tetap harus mengikuti aturan kami. Tidak boleh seenaknya,” tegas Hidayat.

Baca Juga : Renovasi Stadion Kanjuruhan Capai 99 Persen

Lokasi Alternatif PKL

Bagi PKL yang menolak pindah ke dalam stadion, Hidayat menyarankan mereka untuk mencari lokasi alternatif, seperti Pasar Sumedang. Berdasarkan pendataan, terdapat sekitar 100 PKL yang beroperasi di sekitar area Stadion Kanjuruhan.

“Harusnya mereka mau, karena ini untuk kebaikan bersama. Kalau tetap tidak mau, ya silakan cari tempat lain seperti di Pasar Sumedang,” pungkasnya.(Nif/Aye)

Baca Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News.