Gaes !!! Ribuan Bilik Suara Langsung Disortir, Temukan Kotak Suara Rusak

Probolinggo, Suaragong.com – Secara bertahap, logistik Pilkada 2024 di Kota Probolinggo, berdatangan. Sabtu (5/10), sejumlah 134 pak bilik suara tiba di gudang logistik KPU Kota Probolinggo.

Guna memastikan jumlahnya sesuai kebutuhan di 328 Tempat Pemungutan Suara (TPS), maka langsung disortir.

“Kebutuhan bilik suara di Kota probolinggo, adalah 328 TPS dikalikan 4 bilik suara, sehingga total kebutuhannya 1.312 bilik suara,”ujar Ketua KPU Kota Probolinggo Radfan Faisal.

Total ada 134 pak bilik suara, Radfan Faisal mengatakan, setiap pak berisi 10 unit. Dari hasil sortir nantinya akan dibuatkan berita acara.

“Jika kurang dari jumlah kebutuhan, pihaknya akan segera mengajukan tambahan. Semoga semua bilik suara dalam kondisi baik dan tidak kurang dari kebutuhan,”tandasnya.

Proses Pengiriman Bilik Suara

Begitu juga, proses pengiriman logistik tahap pertama sudah tuntas. Kotak suara sudah diterima dan sudah dirakit. Apalagi dari 674 kotak suara yang diterima, setelah dirakit dan disortir hanya dua kotak suara yang rusak. Sejumlah 672 kotak suara dalam kondisi baik. Sedangkan, kebutuhannya hanya 666 kotak suara.

“Selanjutnya, kami tinggal menunggu kedatangan logistik tahap dua. Mulai kertas suara, daftar pasangan calon, dan lainnya,”ucap Radfan Faisal.

Setelah penyortiran dilakukan, lanjut Radfan Faisal, nantinya akan diketahui secara pasti berapa jumlah yang datang, berapa yang kondisinya baik dan rusak untuk memenuhi kebutuhan 1.312 bilik di 328 TPS.

“Kemudian data tersebut akan dilampirkan dalam berita acara (BA) untuk dilaporkan kepada KPU Jatim. Sehingga, jika ada yang rusak atau kurang, bisa segera diganti,”tuturnya.

Selain bilik suara, KPU juga telah menerima kotak suara. Dari hasil penyortiran, dari 674 kotak suara yang datang, 672 dalam kondisi baik dan 2 rusak. Namun, karena kebutuhan kotak suara untuk Pilkada 2024 adalah 666, maka jumlahnya masih mencukupi.

“Untuk kotak yang rusak dan lebih, kami masih menunggu petunjuk dari KPU Provinsi, apakah akan ditarik atau tidak,”terang Radfan Faisal.

Dengan demikian, Radfan Faisal mengaku, proses logistik akan berlanjut ke tahap kedua, yang mencakup kebutuhan surat suara yang direncanakan datang 30 Oktober dan logistik lainnya.

“Harapannya, semua logistik sudah tiba sebelum proses penyusunan dan pengepakan, yang diperkirakan akan berlangsung 10 hari, mulai tanggal 1-10 November,”katanya.

Meresponnya, Ketua Bawaslu Kota Probolinggo Johan Dwi Angga mengatakan, pendistribusian logistik sampai tiba di gudang logistic KPU sudah sesuai tahapan. Kotak suara juga sudah tuntas dirakit dan sortir. Kini giliran kotak suara yang datang dan segera disortir.

“Nanti akan diawasi dan pastikan semua logistik kondisi baik. Tidak ada kekurangan sesuai jumlah kebutuhannya,”pungkasnya.