Malang, Suaragong.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengajak para pelaku usaha untuk berkolaborasi, Dalam rangka mengoptimalkan pembangunan dan pengembangan potensi kota. Hal ini disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Malang, Diah. Hal ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan sinergi antara sektor publik dan swasta.
Majukan Sektor Publik dan Swasta: Pemkot Ajak Kolaborasi Pelaku Usaha Kota Malang
Menurut Diah, Pj. Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, telah menetapkan 12 program prioritas. Enam di antaranya membutuhkan dukungan dari pelaku usaha kota malang melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TSP) atau Corporate Social Responsibility (CSR). Program-program tersebut meliputi rehabilitasi sekolah (SD dan SMP), pembangunan TPS, bantuan sosial terpadu (BST), pengembangan UMKM, pembangunan lahan parkir di Kawasan Kayutangan, dan persiapan untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2025.
“Kami berharap agar kewajiban TSP yang dilaksanakan oleh pelaku usaha dapat selaras dengan program prioritas Pemkot Malang yang memerlukan kolaborasi ini,” ungkap Diah. Ia juga menyebut bahwa sering kali program TSP yang dijalankan oleh perusahaan tidak sesuai dengan program prioritas pemerintah.
“Harapannya, pelaku usaha dapat menyelaraskan program CSR mereka dengan kebutuhan prioritas kota, sehingga bantuan CSR dapat tepat sasaran dan mendukung program-program yang membutuhkan intervensi,” tambah Diah.
Tiga Mode Kolaborasi dalam Program TPS
Lebih lanjut, Diah menjelaskan tiga metode yang dapat diikuti oleh pelaku usaha dalam berkolaborasi melalui program TSP. Pertama, melalui Forum TSP, di mana pelaku usaha dapat menyampaikan keseluruhan kontribusi mereka secara langsung. Kedua, pelaku usaha dapat mengimplementasikan program secara mandiri dengan memberikan bantuan langsung untuk pelaksanaan program. Terakhir, kolaborasi antar beberapa pelaku usaha juga dapat dilakukan untuk menyelesaikan satu program prioritas.
Melalui kolaborasi ini, Pemkot Malang berharap agar pembangunan kota dapat berjalan lebih efektif dan berdampak positif bagi masyarakat luas. (fat/aye)