Politik

Gaes !!! Penurunan Angka Kemiskinan di Kabupaten Malang di Era Kepemimpinan Bupati HM Sanusi

Suaragong.com – Selama sepuluh tahun terakhir, angka kemiskinan di Kabupaten Malang tergolong sangat tinggi. Namun, di bawah kepemimpinan Bupati Malang HM Sanusi, angka kemiskinan tersebut mulai menurun secara perlahan. Fakta ini terungkap dalam Debat Publik Kedua Pilkada Kabupaten Malang, yang diselenggarakan pada Jumat (8/11/2024) malam di Ruang Paripurna DPRD dengan tema “Meningkatkan Pelayanan kepada Masyarakat dan Menyelesaikan Persoalan Daerah.”

Tanggapan Bupati Malang Sanusi

Dalam debat tersebut, Sanusi, yang kembali mencalonkan diri sebagai Bupati dengan nomor urut 1, mengungkapkan bahwa pengentasan kemiskinan adalah tugas yang tidak mudah. Namun, dengan mengoptimalkan seluruh potensi daerah, ia percaya bahwa angka kemiskinan bisa ditekan. “Kabupaten Malang adalah daerah agraris dengan potensi di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan. Kami akan terus mengembangkan potensi-potensi ini untuk membangun ekonomi kerakyatan yang lebih kuat,” kata Sanusi, pada Sabtu (9/11/2024).

Sanusi juga menjelaskan bahwa untuk mendongkrak ekonomi daerah, ia akan fokus pada pengembangan sektor industri, khususnya di bidang pertanian. “Kami akan mengembangkan food estate, yaitu kawasan industri yang mengolah hasil pertanian menjadi produk dengan nilai tambah. Ini akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang,” ujarnya.

Dengan memaksimalkan sumber daya alam dan manusia, Sanusi berharap dapat mengurangi angka kemiskinan lebih jauh. “Kami berharap angka kemiskinan bisa berkurang secara signifikan melalui berbagai inovasi. Sebagai contoh, Kabupaten Malang kini mampu memproduksi garam dengan hasil mencapai 16 ton per hektar,” katanya.

Sektor Pertanian

Selain itu, Sanusi juga berencana mengembangkan program pertanian milenial, seperti petani kentang di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo yang bisa meraih pendapatan hingga Rp 1 miliar per hektar. Begitu pula dengan petani jeruk di Kecamatan Dan dan Ngantang yang berpotensi memperoleh pendapatan sebesar Rp 500 juta per hektar. “Kami fokus untuk meningkatkan kesejahteraan petani muda di Kabupaten Malang dengan memberikan peluang penghasilan yang lebih tinggi,” tambahnya.

Meskipun masa jabatan Sanusi sempat terhambat selama dua tahun akibat pandemi COVID-19, ia tetap melanjutkan upaya meningkatkan sektor pertanian, khususnya bagi petani muda. Selain itu, untuk menjaga stabilitas harga dan mendukung perekonomian, Sanusi juga menjalin kerjasama dengan pasar ritel modern. “Kami memastikan produk lokal, seperti kripik singkong Lumba-lumba dan bawang goreng dari Tajinan dan Turen, bisa dipasarkan di ritel besar seperti Indomaret,” ujarnya.

Tak hanya itu, Sanusi juga menjelaskan adanya kerjasama dengan PT Indolakto, yang kini menerima pasokan kentang dari petani Desa Ngantru, Kecamatan Ngantang, untuk diolah menjadi kentang goreng. “Kami sudah mengoptimalkan potensi yang ada di seluruh Kabupaten Malang, mulai dari sektor pertanian hingga industri,” tegasnya.

Sektor Pariwisata

Selain sektor pertanian, Sanusi juga mengembangkan sektor pariwisata sebagai motor penggerak perekonomian. “Kami terus berupaya mengembangkan pariwisata Kabupaten Malang menuju tingkat dunia. Desa Pujon Kidul kini menjadi destinasi wisata dunia, sementara wisata Bonpring di Kecamatan Turen telah menjadi destinasi kelas ASEAN. Pantai Bowele di Malang Selatan bahkan telah menjadi wisata kelas internasional,” kata Sanusi.

Pantai Modangan, yang dikenal dengan kawasan paralayang terbaik di dunia, juga sudah mencapai status internasional. “Kami telah memperbaiki akses jalan ke titik take-off paralayang di Pantai Modangan, sehingga jalannya kini beraspal mulus,” tambahnya.

Melalui pengembangan sektor pariwisata dan pemanfaatan berbagai potensi daerah lainnya, Sanusi optimistis pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Malang akan terus meningkat. “Kami akan terus meningkatkan seluruh potensi yang ada, agar masyarakat dapat menikmati hasil dari perkembangan ekonomi ini,” pungkas Sanusi.

Baca Juga : Gaes !!! Sanusi Janjikan Insentif Rp 500 Ribu untuk Guru Madrasah Jika Terpilih

Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Sur/Fz/Sg).

Admin

Recent Posts

Pengawal Demokrasi Diabadikan: Dokumentasi Peran Pengawas Pemilu dalam Buku Perdana

BATU, SUARAGONG.COM - Peran para Pengawal Demokrasi yang tergabung dalam pengawas pemilu untuk pertama kalinya,…

5 hours ago

Gelar ICMESSE 2024 Poktekad Catatkan Sejarah Baru

Batu, Suaragong.com - Mencatat sejarah baru Seminar internasional bertema "The 1st International Conference On Military…

5 hours ago

Peringati HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional, Bupati Malang Kunjungi SMK Islam Kalipare

, SUARAGONG.COM - Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M., yang akrab disapa Abah Sanusi,…

1 day ago

Dufan Destinasi Wisata Agro Malam Hari Terbaru di Kota Batu

BATU,SUARAGONG.COM - Kota Wisata Batu (KWB) selama ini dikenal dengan keindahan alam dan potensi agrowisatanya,…

1 day ago

Siswi di Kota Malang Terima Vaksinasi HPV

MALANG, SUARAGONG.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memberikan Vaksinasi Human Papillomavirus (HPV). Tindakan ini sebagai…

2 days ago

Polsek Ngantang Tindak Lanjut Kasus Penemuan Bayi, Upaya Temukan Orang Tua

BATU, SUARAGONG.COM - Polsek Ngantang Polres Batu kembali menunjukkan tanggung jawab dan kepedulian dalam melayani…

2 days ago