Malang, Suaragong – Terkait penanganan infrastruktur Pasar Comboran Baru Barat, Pemerintah Kota Malang akan telah menyiapkan anggaran Biaya Tak Terduga. Hal tersebut di sampaikan oleh Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan jika anggaran BTT bisa digunakan hanya untuk penganaan struktur Pasar. Pihaknya menyampaikan untuk administrasi terkait penganan tersebut masih dalam proses. Untuk BTT tersebut akan diusulkan dan disusun oleh Diskopindag Kota Malang. Karena kebutuhan tersebut termasuk dalam kebutuhan bencana.
“Masih belum kebutuhan administratifnya. Kebutuhan ini disusun oleh Diskopindag, yang kemudian akan diusulkan BTT. Tadinya ada Bansosnya, tapi ternyata tidak bisa kalau menggunakan BTT. Bisanya BTT hanya untuk infrastruktur, karena terbatas bantuan keuangan itu,”tandasnya.
Bantuan Anggaran Untuk Perbaikan Infrastruktir Pasar Pasca Kebakaran
“Dalam penanganan kebakaran yang terjadi di Pasar Baru Barat Comboran menurut saya sangat sigap dan itu sudah terselesaikan, tinggal pasca nya. Saya ingin mencoba mencari dukungan untuk menormalkan kondisi yang ada dulu,”jelasnya.
“Terkait bantuan keuangan saya minta dikeluarkan segera untuk bisa merapikan, misalnya mobil mobil yang kebakaran itu dari bantuan keuangan kita. Nanti kita rekayasa supaya rapi dan bisa digunakan untuk sementara,”sambungnya.
74 Pedagang Terdampak
Lebih lanjut, terkait 74 yang terdampak kebakaran tersebut Pemkot Malang telah membagikan sembako dan saat ini akan diberikan uang transport. Kemudian akan ada relokasi kepada para pedagang yang terkena dampak di lantai 2 agar dapatelakukan aktivitas berdagang kembali.
Kemudian kami petakan bagaimana ini pedagang agar tetap berdagang, tempatnya sambil menunggu nanti seperti apa ke depan, apakah kami bangun atau kami tertibkan. ini cari kios yang kosong di lantai 1 supaya digunakan oleh mereka untuk bisa berdagang sementara.(fat).
