Malang, Suaragong.com – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, Abah Anton dan H. Dimyati Ayatullah, mendapat sambutan hangat dari para pedagang dan juru parkir di Pasar Besar saat mereka melakukan kunjungan pada Rabu (9/10). Paslon nomor urut 3 ini disambut dengan antusias oleh tukang becak motor (bentor), pedagang, hingga pengunjung pasar yang menyatakan dukungan mereka.
Sambutan Hangat dan Dukungan Diberikan Oleh Pedagang & Jukir Pasar Besar Ke Abah Anton-Dimyati
Puluhan tukang bentor yang menunggu di pintu utama Pasar Besar langsung berkerumun menyambut Abah Anton. Abdurrahman, salah satu pengemudi bentor, merasa senang dengan kehadiran sosok yang dinanti-nantikan sebagai calon pemimpin kota. “Alhamdulillah, ini calon Wali Kota yang saya tunggu, Abah Anton dan wakilnya, Dimyati,” ungkapnya.
Di area parkir, Abdul Muis, seorang juru parkir yang membawahi lebih dari 50 jukir di kawasan tersebut, dengan tegas mendeklarasikan dukungannya. “Kurang lebih 50 juru parkir pasti milih Abah Anton,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Agus, seorang penjual kain di Pasar Besar, juga menyatakan rasa percaya dirinya terhadap Abah Anton. “Saya sudah kenal Abah Anton dari dulu. Orangnya merakyat. Tahun lalu saya pilih beliau, dan sekarang pasti pilih lagi,” katanya.
Mustofa, penjual baju yang mengenal Abah Anton sebagai pemimpin yang peduli dengan kegiatan keagamaan, merasa tergerak untuk mendukung. “Sering ngaji bareng, beliau suka membantu musholla, masjid, dan sering sedekah. Mantab pilih Abah Anton,” ujarnya.
Kampanye: Dukungan Yang Meluas dari Paslon Nomor Urut 03
Kehangatan sambutan para pengunjung turut menunjukkan dukungan luas terhadap pasangan Abah Anton-Dimyati. Yayuk, salah satu pengunjung, mengaku merasa terharu melihat Abah Anton di pasar. “Saya terharu, ada Abah Anton datang ke pasar. Dulu saya pilih Abah Anton, sekarang juga,” ucapnya penuh semangat.
Dukungan serupa datang dari Ali, warga Lesanpuro, yang menilai kepemimpinan Abah Anton membawa kenyamanan bagi Kota Malang. “Kota Malang itu nyaman waktu dipimpin Abah Anton,” tuturnya. Dilla, warga Kotalama, juga menegaskan pilihannya, “Abah Anton itu jujur, amanah, dan loman. Beliau orangnya baik, amanah, dan sudah saya kenal lama.”
Kehadiran Abah Anton dan Dimyati di Pasar Besar tidak hanya menguatkan dukungan dari para pedagang dan juru parkir, tetapi juga dari masyarakat Kota Malang secara luas. Paslon nomor urut 3 ini diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi warga Kota Malang. (fat)