Peristiwa

Gaes !!! Pasca Kebakaran: Pedagang Pasar Baru Barat Comboran Mulai Berdagang

Malang, Suaragong.com – Kebakaran Pasar Baru Barat Comboran yang terjadi pada Jumat petang (13/09) telah menghanguskan bagian gedung lantai 1 dan 2 pasar tersebut. Pasca kebakaran tersebut tampak para pedagang Pasar Baru Barat Comboran sudah mulai membuka kios untuk berjualan.

Pedagang Lantai Dasar Pasar Baru Barat Comboran Kembali Berdagang

Ketua Paguyuban Pasar Baru Barat Comboran sekaligus Humas Pasar se-Kota Malang, Mochammad Samidi menyampaikan jika pedagang Pasar Baru Barat Comboran sudah mulai melakukan aktivitas berdagang mulai kemarin. Aktivitas dagang yang di lakukan oleh para pedagang tersebut hanya di lantai dasar saja.

Pihaknya menyampaikan bahwa sejumlah pedagang yang berjualan di lantai dasar sudah mulai aktif semua. Ia menyebutkan kurang lebih ada 100 pedagang yang sudah aktif berjualan dan hanya beberapa pintu yang di buka di lantai dasar.

74 Kios Mulai Aktif Berdagang

“Sudah mulai kemarin pedagang mulai berjualan, tapi di lantai dasar saja. Itu pun dengan pintu terbatas. Aktifitas yang lantai dasar sudah mulai dari kemarin. Kurang lebih 100 pedagang yang aktif di lantai dasar ini, sudah mulai aktif lagi semuanya,”ujarnya.

Ia menyebutkan untuk kios yang sudah mulai aktif berjualan ada 74. Sedangkan untuk kios yang terdampak kebakaran di lantai dua ada ratusan. Di lantai satu, lanjut ia tidak ada kios yang terdampak, akan tetapi apinya hanya merambat sedikit.

“Pedagang di lantai dasar ini akhirnya kembali aktif berdagang, atas inisiatif sendiri. Mereka mulai membuka kios setelah di bersihkan semua. Dan itu pintunya terbatas semua karena akses pintu utama masih di tutup,”terangnya.

Kios Alami Kerugian Puluhan Juta

Samidi mengungkapkan pedagang yang mulai aktif di lantai dasar ini kebanyak berjualan sembako dan bumbu dapur. Sedangkan untuk area belakang lantai dasar Pasar Baru Barat Comboran kebanyakan berjualan daging ayam. Mengenai kerugian yang di alami oleh masing kios yang terdampak kebakaran, dirinya menuturkan jika setiap kios kurang lebih mengalami kerugian sebesar Rp 10 juta -Rp 20 juta.

“Di samping itu, kios di lantai satu dan dua masih belum dapat ditempati. Karena masih diberi police line dan dijaga oleh pengawas ketertiban. Jadi mulai kemarin daerah police line sudah dijaga polisi, yang lantai dasar sudah mulai aktif berdagang, beraktivitas.” Imbuhnya. (Fat/Sg).

Baca Juga : Gaes !!! Pasar Comboran Terbakar: Pj. Iwan Tinjau Lokasi dan Evaluasi

Admin

Recent Posts

Pengawal Demokrasi Diabadikan: Dokumentasi Peran Pengawas Pemilu dalam Buku Perdana

BATU, SUARAGONG.COM - Peran para Pengawal Demokrasi yang tergabung dalam pengawas pemilu untuk pertama kalinya,…

12 hours ago

Gelar ICMESSE 2024 Poktekad Catatkan Sejarah Baru

Batu, Suaragong.com - Mencatat sejarah baru Seminar internasional bertema "The 1st International Conference On Military…

12 hours ago

Peringati HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional, Bupati Malang Kunjungi SMK Islam Kalipare

, SUARAGONG.COM - Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M., yang akrab disapa Abah Sanusi,…

1 day ago

Dufan Destinasi Wisata Agro Malam Hari Terbaru di Kota Batu

BATU,SUARAGONG.COM - Kota Wisata Batu (KWB) selama ini dikenal dengan keindahan alam dan potensi agrowisatanya,…

1 day ago

Siswi di Kota Malang Terima Vaksinasi HPV

MALANG, SUARAGONG.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memberikan Vaksinasi Human Papillomavirus (HPV). Tindakan ini sebagai…

2 days ago

Polsek Ngantang Tindak Lanjut Kasus Penemuan Bayi, Upaya Temukan Orang Tua

BATU, SUARAGONG.COM - Polsek Ngantang Polres Batu kembali menunjukkan tanggung jawab dan kepedulian dalam melayani…

2 days ago