Gaes !!! Calon Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat Harapkan Pemberdayaan Perempuan di Satu Dinas

Malang, Suaragong.com -Calon Wali Kota Malang nomor urut 1, Wahyu Hidayat, menggelar kampanye di Jalan Joyo Taman Rejo RT.03 RW.06, Kelurahan Merjosari, Kota Malang, pada Kamis, 10 Oktober 2024. Dalam acara tersebut, Wahyu memaparkan sejumlah program yang menjadi fokusnya.

Kampanye Wahyu Hidayat, calon Wali Kota Malang, semakin semarak dengan kehadiran Lelly Thresiyawati dan antusiasme para ibu-ibu pendukung. Pak Mbois, begitu beliau akrab disapa, terlihat dekat dengan masyarakat saat membagikan visi misinya untuk Kota Malang.

Kampanye Wahyu Hidayat

Dalam kampanyenya, Wahyu memaparkan program prioritas salah satunya pemberdayaan bagi kaum perempuan. Menurutnya, pemberdayaan perempuan sangatlah penting untuk meningkatkan rasa percaya diri perempuan agar dapat berperan aktif dalam memecahkan masalah dan membangun kemampuan diri. Dengan demikian, diharapkan perempuan dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan Kota Malang.

Visi misi kepemimpinannya, Wahyu Hidayat mengusulkan pembentukan Dinas Pemberdayaan Perempuan yang berdiri sendiri, terpisah dari Dinas P3AP2KB Kota Malang. Langkah ini diharapkan dapat memberikan fokus yang lebih besar pada isu-isu perempuan dan meningkatkan kualitas hidup perempuan di Kota Malang.

Pada pidatonya, Wahyu Hidayat menyampaikan aspirasinya untuk memisahkan Dinas Pemberdayaan Perempuan dari Dinas Sosial P3AP2KB Kota Malang. “Saya ingin Dinas Pemberdayaan Perempuan ini ada di Kota Malang, tidak gabung dengan Dinsos P3AP2KB Kota Malang. Saya harap pemberdayaan perempuan hanya di satu dinas,” tegasnya.

Dalam pidatonya, beliau menegaskan kembali komitmennya untuk memajukan kesejahteraan perempuan. “Saya ingin fokus di pemberdayaan perempuan ini. Karena program pemberdayaan perempuan ini sangat banyak dan harapannya pemberdayaan perempuan dapat tertangani dan mendapat perhatian khusus,” sambungnya. Beliau berharap dengan fokus pada pemberdayaan perempuan, kualitas hidup perempuan di kota ini dapat meningkat secara signifikan.

Beliau berpendapat bahwa dengan adanya Dinas Pemberdayaan Perempuan, maka fokus utama akan tertuju pada peningkatan peran dan martabat perempuan di Kota Malang. Hal ini mencakup pemberian bimbingan dan pelatihan, khususnya bagi para ibu.

Fokus utama kami adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia perempuan, terutama para ibu. Selain itu, kami juga akan mengembangkan program-program yang dapat mengoptimalkan potensi dan kelebihan yang dimiliki perempuan, sehingga mereka dapat mencapai prestasi yang lebih baik

Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fat/Fz/Sg).