Malang, Suaragong.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Jambangan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, berkomitmen untuk meningkatkan pengelolaan saluran irigasi dan infrastruktur pertanian. Guna mendukung hasil pertanian, khususnya padi, di wilayah mereka. Dengan luas areal tanam padi mencapai 193 hektar, lahan tersebut dikelola oleh sekitar 250 kepala keluarga. Mereka mampu menghasilkan panen hingga tiga kali setahun, tanpa mengalami gagal panen, bahkan di musim kemarau.
Kepala Desa Jambangan, Eko Budi Cahyono, melalui Kaur Keuangan Fatkhur Rahman, menyampaikan bahwa ketahanan pangan di desanya. Khususnya untuk tanaman padi, terjaga dengan baik dan berkualitas. “Kami berharap para petani padi dan palawija di Desa Jambangan semakin sadar akan pentingnya teknik bertani yang baik sehingga lahan yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal demi ketersediaan pangan,” ungkap Eko pada Rabu (9/10/2024).
Menurut Eko, keberhasilan panen padi di Desa Jambangan didukung oleh pengelolaan saluran irigasi yang memadai. “Pengelolaan irigasi yang baik sangat penting bagi sektor pertanian. Dengan menjaga saluran irigasi, kita juga menjaga ketahanan pangan, terutama di daerah penghasil padi seperti Desa Jambangan,” jelasnya.
Setiap tanggal 1 Muharram, Pemdes Jambangan melaksanakan tradisi selamatan di Sumber Bantal, sumber air yang mengairi persawahan desa tersebut. Tradisi ini dipercaya melindungi desa dari berbagai bahaya sekaligus memastikan kelancaran aliran air untuk kebutuhan pertanian. “Sumber Bantal ini penting bagi desa kami dan juga desa tetangga seperti Desa Pojok, Rembun, dan Majang Tengah,” tambah Eko.
Dengan pengelolaan yang baik dan dukungan penuh dari masyarakat, Desa Jambangan berupaya menjaga ketahanan pangan yang berkelanjutan serta meningkatkan kesejahteraan petani melalui hasil panen yang optimal. (Sur/sg).